JAKARTA, 8 November 2025 – Di tengah gempuran produk perawatan kulit yang menjanjikan keajaiban, tahukah Anda bahwa rahasia awet muda sebenarnya dapat ditemukan di piring makan Anda? Kolagen, protein penting yang berperan dalam menjaga elastisitas kulit dan kesehatan tubuh, ternyata dapat diperoleh secara alami melalui konsumsi makanan sehari-hari.
Seiring bertambahnya usia, produksi kolagen alami dalam tubuh akan menurun, menyebabkan kulit kehilangan kekenyalannya, muncul kerutan, dan tanda-tanda penuaan lainnya. Namun, jangan khawatir! Dengan mengonsumsi makanan kaya kolagen, Anda dapat membantu menjaga kulit tetap kencang, tampak awet muda, dan terhindar dari penuaan dini.
Industri kecantikan berbasis kolagen diperkirakan akan mencapai nilai US$ 19,9 miliar pada tahun 2030, menurut perusahaan riset pasar Grand View Research. Popularitasnya yang meningkat pesat ini disebabkan oleh manfaat kolagen yang terbukti efektif dalam melawan penuaan.
Selain bermanfaat untuk menjaga elastisitas kulit, kolagen juga memberikan struktur dan kekuatan pada tulang dan jaringan tubuh. Berdasarkan tinjauan tahun 2021 yang diterbitkan dalam jurnal Amino Acids, kolagen juga dapat meningkatkan fungsi sendi dan mengurangi nyeri sendi.
Lantas, makanan apa saja yang kaya akan kolagen dan dapat membantu Anda mencegah penuaan dini? Berikut adalah 8 rekomendasi makanan mengandung kolagen yang baik dikonsumsi untuk kesehatan, dilansir dari Eating Well:
1. Kaldu Tulang Sapi: Sumber Kolagen Tipe I Terbaik
Kolagen sapi merupakan salah satu sumber kolagen terbaik di pasaran. Jika Anda mencari lebih banyak kolagen tipe I, jenis kolagen yang berperan besar dalam kesehatan kulit, rambut, dan kuku, maka kaldu tulang sapi adalah pilihan yang tepat. Kaldu tulang sapi dapat dinikmati sebagai sup hangat atau sebagai bahan dasar masakan lainnya.
2. Tulang Rawan Ayam: Efektif Kurangi Kerutan dan Tingkatkan Elastisitas Kulit
Menurut sebuah studi tahun 2019 dalam Alternative Therapies in Health and Medicine, wanita paruh baya (berusia 39 hingga 59 tahun) yang mengonsumsi suplemen kolagen oral yang terbuat dari tulang rawan ayam mengalami perbaikan pada garis-garis halus, kerutan, kerutan di sekitar mata, dan elastisitas kulit mereka. Tulang rawan ayam dapat diolah menjadi berbagai hidangan lezat, seperti sup, soto, atau tumisan.
3. Kaldu Tulang Babi: Kolagen yang Mirip dengan Kolagen Manusia
Sumber kolagen lain yang umum dan kaya adalah kaldu tulang babi. Menariknya, kolagen babi sangat mirip dengan kolagen manusia, itulah sebabnya kolagen ini sering digunakan dalam perawatan kesehatan untuk perbaikan dan penguatan kulit, luka, dan tendon. Kaldu tulang babi dapat diolah menjadi berbagai hidangan lezat, seperti sup bakut atau sebagai bahan dasar masakan lainnya.
4. Ikan Sarden: Konsumsi Kolagen Secara Menyeluruh
Baca Juga:
Polres Tangsel Terjerat Kasus: Korban Diduga Dipaksa Cabut Laporan Penganiayaan
Tidak seperti sumber kolagen hewani lainnya, kolagen ikan terkonsentrasi di tulang, kulit, dan sisik. Jadi, jika Anda ingin mengkonsumsi kolagen secara menyeluruh, pilih ikan yang paling banyak atau paling banyak Anda makan, seperti ikan sarden. Selain itu, jika Anda memasak ikan lainnya, seperti fillet salmon dengan kulitnya lalu memakan kulitnya, Anda juga akan mendapatkan sedikit tambahan kolagen darinya. Ikan sarden dapat dinikmati sebagai lauk, camilan, atau sebagai bahan dasar masakan lainnya.
5. Jeroan: Sumber Kolagen Tipe I yang Kaya
Kolagen tipe I secara alami terkonsentrasi di organ. Daging organ dapat dinikmati dengan berbagai cara, mulai dari mengaduknya ke dalam semur hingga mengoleskan pate pada roti renyah. Jika Anda tak suka mengonsumsi organ hewan (seperti hati, jantung, otak, dan ginjal), ada cara lain untuk memasukkan kolagen tipe I ke dalam makanan Anda, karena kolagen juga ditemukan di kulit, tulang, dan ligamen. Jeroan dapat diolah menjadi berbagai hidangan lezat, seperti soto babat, gulai otak, atau sambal goreng hati.
6. Buah Beri: Sumber Vitamin C untuk Pembentukan Kolagen
Blueberry, rasberi, stroberi, atau blackberry merupakan sumber vitamin C yang baik. Buah beri mengandung nutrisi yang membantu tubuh Anda membentuk kolagen. Vitamin C merupakan vitamin yang harus kita konsumsi karena tubuh kita tidak memproduksinya secara alami. Secangkir stroberi memenuhi hampir 100% kebutuhan vitamin C harian Anda, dan secangkir rasberi atau blackberry memenuhi sekitar 35% kebutuhan vitamin C harian Anda. Vitamin C terbukti bermanfaat bagi kesehatan kulit. Tinjauan Clinics in Dermatology tahun 2021 menyimpulkan bahwa mengkonsumsi vitamin C dapat mengurangi kerusakan kulit akibat sinar matahari. Buah beri dapat dinikmati sebagai camilan, campuran salad, atau sebagai bahan dasar makanan penutup lainnya.
7. Brokoli: Tambahan Vitamin C yang Mudah dan Lezat
Cara lain yang lezat dan mudah untuk menambahkan vitamin C ke dalam makanan Anda adalah brokoli. Secangkir brokoli yang dimasak atau mentah memberikan sekitar satu dosis vitamin C sehari penuh, yang berperan penting dalam pembentukan kolagen. Meskipun vitamin C dibutuhkan untuk mensintesis kolagen, Anda tidak harus mengkonsumsinya bersamaan dengan makanan kaya kolagen atau suplemen kolagen. Menyertakan keduanya dalam makanan Anda sepanjang hari sudah cukup. Brokoli dapat dinikmati sebagai sayuran pendamping, campuran salad, atau sebagai bahan dasar masakan lainnya.
8. Aloe Vera: Tingkatkan Kandungan Kolagen di Lapisan Kulit
Sebuah studi tahun 2020 yang diterbitkan dalam The Journal of Dermatology menemukan bahwa dosis rendah aloe vera meningkatkan kandungan kolagen di lapisan dermis kulit (lapisan tengah).
Studi tersebut menyatakan bahwa asupan oral harian sebesar 40 mikrogram aloe membantu meningkatkan fungsi penghalang kulit, kelembaban, dan elastisitas. Aloe vera dapat dinikmati sebagai minuman segar, campuran salad, atau sebagai bahan dasar produk perawatan kulit lainnya.
Dengan mengonsumsi makanan-makanan kaya kolagen ini secara teratur, Anda dapat membantu menjaga elastisitas kulit, mencegah penuaan dini, dan meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Baca Juga:
Resep Rahasia Tempe Bacem Gurih Tanpa Air Kelapa, Bumbu Meresap Sempurna!
Jadi, tunggu apa lagi? Mulailah masukkan makanan-makanan ini ke dalam menu harian Anda dan rasakan manfaatnya!
