Menu

Mode Gelap

Berita · 5 Nov 2025 18:46 WIB

Samsung Kembali Merajai Pasar Smartphone Global di Kuartal III-2025


 Samsung Kembali Merajai Pasar Smartphone Global di Kuartal III-2025 Perbesar

JAKARTA – Di tengah persaingan sengit dalam industri teknologi global, Samsung kembali membuktikan dominasinya sebagai raja ponsel dunia. Pada kuartal III-2025, perusahaan asal Korea Selatan ini berhasil menduduki peringkat pertama sebagai vendor smartphone terlaris di dunia, melampaui para raksasa teknologi lainnya seperti Apple dan Xiaomi.

Keberhasilan ini menandai kebangkitan Samsung setelah sempat mengalami tantangan di paruh pertama tahun 2025.

Menurut laporan dari firma riset terkemuka, Omdia, Samsung berhasil mengirimkan 60,6 juta unit smartphone pada kuartal III-2025. Angka ini menunjukkan pertumbuhan yang signifikan sebesar 6% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya, di mana Samsung mencatatkan pengiriman sebanyak 54,5 juta unit. Dengan capaian ini, Samsung berhasil menguasai 19% pangsa pasar smartphone global.

Omdia menjelaskan bahwa kesuksesan Samsung ini didorong oleh strategi peluncuran berbagai model smartphone yang menargetkan berbagai segmen pasar dan wilayah geografis.

Salah satu faktor kunci adalah keberhasilan Samsung dalam menghadirkan inovasi yang relevan dengan kebutuhan konsumen, mulai dari model premium seperti Galaxy Z Fold 7 dan Flip 7 hingga model yang lebih terjangkau seperti Galaxy A07 dan A17.

Inovasi dan Diversifikasi Produk: Kunci Keberhasilan Samsung

Samsung Galaxy Z Fold 7 dan Flip 7, sebagai contoh, menawarkan pengalaman pengguna yang unik dengan desain lipat yang inovatif. Model-model ini tidak hanya menarik perhatian para penggemar teknologi, tetapi juga membuktikan kemampuan Samsung dalam menciptakan produk-produk yang berbeda dari pesaingnya.

Selain itu, Galaxy A07 dan A17 menjadi pilihan populer di kalangan konsumen yang mencari smartphone berkualitas dengan harga yang lebih terjangkau. Kedua model ini menawarkan fitur-fitur penting seperti kamera yang mumpuni, baterai yang tahan lama, dan kinerja yang dapat diandalkan.

Kontribusi signifikan terhadap total pengiriman Samsung juga berasal dari penjualan Galaxy A series di wilayah Asia Pasifik dan Timur Tengah. Strategi Samsung dalam menyesuaikan produk dengan kebutuhan dan preferensi lokal terbukti efektif dalam meningkatkan penjualan di pasar-pasar tersebut.

Dengan memahami karakteristik konsumen di berbagai wilayah, Samsung mampu menawarkan produk yang relevan dan menarik bagi mereka.

Apple dan Xiaomi: Persaingan Ketat di Puncak Pasar Smartphone

Sementara Samsung berhasil mempertahankan posisinya sebagai pemimpin pasar, Apple dan Xiaomi juga menunjukkan kinerja yang solid pada kuartal III-2025.

Baca Juga:
Jejak Belanda di Meja Makan: Mengungkap 10 Makanan Warisan yang Tetap Eksis!

Apple berada di posisi kedua dengan kenaikan 4% secara tahunan, mencatatkan pengiriman sebanyak 56,5 juta unit. iPhone 17 versi standar menjadi andalan baru Apple, melampaui ekspektasi peluncuran karena proporsi nilai yang lebih baik dan kapasitas yang lebih besar tanpa kenaikan harga.

Apple juga menyiapkan model Pro dan Pro Max terbaru untuk menarik permintaan global yang kuat. Perusahaan ini juga menargetkan pertumbuhan di pasar negara berkembang seperti India, yang diperkirakan akan mendukung pertumbuhan pengiriman Apple sepanjang tahun ini.

Xiaomi, di sisi lain, berada di posisi ketiga dengan kenaikan 1%, mencatatkan pengiriman sebanyak 43,4 juta unit. Omdia mencatat bahwa pertumbuhan di Asia Pasifik dan kawasan lain berhasil mengimbangi penurunan pengiriman di China karena program subsidi yang telah berakhir.

Xiaomi terus berfokus pada inovasi produk dan ekspansi ke pasar-pasar baru untuk mempertahankan posisinya di pasar smartphone global.

Transsion dan Vivo: Pertumbuhan Signifikan dari Vendor Lainnya

Selain tiga besar, beberapa vendor smartphone lainnya juga menunjukkan pertumbuhan yang signifikan pada kuartal III-2025. Transsion, perusahaan induk dari merek Tecno, Itel, dan Infinix, mencatat pertumbuhan terbesar dibandingkan vendor lain, yaitu sebesar 12%. Omdia melaporkan bahwa Transsion mencatatkan pengiriman sebanyak 28,6 juta unit, naik dari 8% pada tahun sebelumnya.

Keberhasilan Transsion ini didorong oleh fokus pada pasar-pasar berkembang di Afrika dan Asia Selatan, di mana merek-mereknya menawarkan produk-produk yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran konsumen lokal.

Vivo juga menunjukkan kinerja yang baik dengan mencatatkan pengiriman sebanyak 28,5 juta unit, naik 5% selama setahun. Laporan tersebut mengungkapkan bahwa perusahaan berhasil menyalip Huawei dalam pangsa pasar China dan mengalami pertumbuhan di sejumlah kawasan lain, seperti Afrika, Asia-Pasifik, dan Amerika Latin.

Pemulihan Pasar Smartphone Global

Secara keseluruhan, pasar smartphone global mengalami kenaikan 3% dari tahun ke tahun, dengan total pengiriman mencapai 320,1 juta unit pada kuartal III-2025. Kenaikan ini menandakan adanya pemulihan dari kinerja yang lesu pada paruh pertama tahun 2025.

Pada saat itu, pasar smartphone menghadapi banyak tantangan, termasuk perubahan kebijakan tarif Amerika Serikat (AS), restrukturisasi rantai pasok, dan sentimen pada saluran distribusi.

Dengan adanya tanda-tanda pemulihan ini, para pelaku industri smartphone berharap bahwa pasar akan terus tumbuh dan berkembang di masa depan.

Baca Juga:
Pekerja Jakarta, Gaji di Bawah Rp6,2 Juta? Nikmati MRT, LRT, BRT Gratis!

Inovasi produk, strategi pemasaran yang efektif, dan kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan pasar akan menjadi kunci bagi kesuksesan para vendor smartphone di era digital yang semakin dinamis ini.

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Kemensos Salurkan Laptop untuk 16 Ribu Siswa Sekolah Rakyat: Pendidikan Digital untuk Semua!

12 November 2025 - 19:57 WIB

Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka? MBG Sumbang 48% Keracunan Pangan!

12 November 2025 - 19:24 WIB

SDN Pamarican 2 Lumpuh! Banjir Kepung Sekolah, Siswa Tak Bisa Belajar!

12 November 2025 - 19:21 WIB

Darurat Narkoba! Kepala BNN Ungkap Penyalahgunaan Narkoba di Kalangan Pelajar Meningkat!

12 November 2025 - 19:15 WIB

Pabrik Nike-Adidas Terpapar Radioaktif: Pelajaran Pahit untuk Industri Indonesia

12 November 2025 - 19:03 WIB

Serang Gemilang! Perumda Tirta Al-Bantani Sabet Anugerah Keterbukaan Informasi Publik!

12 November 2025 - 19:00 WIB

Trending di Berita